BEBEZHA - Atlet Taekwondo Indonesia, Defia Rosmaniar menjadi atlet perdana yang menyumbangkan medali emas untuk Indonesia.
Kepastian itu ia dapatkan setelah mengalahkan atlet asal Iran, Marjan
Salahshouri pada babak final di Plenary Hall, Gelora Bung Karno,
Senayan, Jakarta, Minggu (18/8/2018).
Atas pencapaian itu, Defia pun siap-siap
mendapat bonus 1,5 miliar yang sebelumnya pernah dijanjikan oleh
pemerintah bagi siapa saja atlet Indonesia yang mampu meraih medali
emas.
“Tentu kami sudah menyiapkan bonus yang pernah saya sampaikan satu
medali emas itu dapat Rp 1,5 miliar sudah kami siapkan. Saya harap itu
memicu kepada atlet lain untuk mendapatkan medali emas,” kata Menpora, Imam Nahrawi saat ditemui seusia menyasikan Defia bertanding.
Defia yang memang sudah mengetahui hal itu sebelumnya, sudah mempunyai keinginan membawa kedua orang tunya ke tanah suci.
“Yang pasti buat yang baik-baik, pertama aku mau pergi ke tanah suci
sama orang tua,” ujar Defia sembari menahan air matanya yang terus
mengalir setelah dirinya dipastikan menyabet medali emas dari nomor
tunggal putri poomsae.
Defia mengaku memang sangat mencitai kedua orang tuanya, terlebih
sang ayah yang terus memotivasinya untuk terus menggeluti olaharga
taekwondo.
“Buat aku, peran Ayah penting banget, (sambil menangis), aduh, aku nanti sedih banget,” kata Defia.
“Pokoknya ayah selalu mendukung aku dari dari awal itu Ayah, karena mama kan takut, tapi kata ayah, sudah kamu bisa kok. Yang bilang ayah. Jadi ini aku persembahin buat ayah juga,” sambungnya.
Tak hanya bonus berupa uang. Menpora sebelumnya juga telah
menjanjikan bonus lainnya berupa status PNS, dan rumah yang akan
diberikan dari masing-masing kementerian yang bertugas bagi setiap atlet
yang berhasil menyumbangkan emas untuk Indonesia.
(tn)
0 Response to "Atlet Taekwondo Indonesia, Defia Rosmaniar Dapat Bonus 1,5 Miliar Akan Bawa Orangtua ke Tanah Suci"
Posting Komentar